Tewasnya 5 penumpang kapal selam Titan jadi insiden musibah kapal selam terkini yang menarik atensi dunia. Tenggelamnya kapal selam di perairan dalam bisa jadi tidak sering terjalin namun senantiasa berdampak parah, serta penyebabnya nyaris tidak sempat dikenal seluruhnya.
Di tahun 1968, sempat terjalin insiden 4 kapal selam dari 4 negeri berturut- turut menghilang dalam jangka waktu 5 bulan. Lebih dari separuh abad setelah itu, penyebabnya masih belum dikenal. Berikut merupakan rangkuman tentang 4 kapal selam yang nahas tersebut, dilansir dari Insider, Senin( 10/ 7/ 2023).
INS Dakar
INS Dakar merupakan kapal selam kelas- T Israel yang diluncurkan pada tahun 1943 serta bertugas di angkatan laut Inggris selaku HMS Totem saat sebelum dibeli oleh Israel pada tahun 1965.
Sehabis menuntaskan uji coba laut serta menyelam di Skotlandia, Dakar dijadwalkan datang buat upacara penyambutan di Israel pada 29 Januari 1968. Kapal selam itu datang di Gibraltar pada 15 Januari, memberi tahu lokasinya pas di sebelah timur Kreta pada 24 Januari, serta mengirimkan pesan terakhir tidak lama sehabis tengah malam pada bertepatan pada 25 Januari.
Kala jelas kapal selam itu lenyap, kapal- kapal dari Inggris, Yunani, Turki, Lebanon, serta Israel mencari di wilayah itu sepanjang berhari- hari, walaupun upaya itu diperumit oleh ketegangan di daerah tersebut. Tidak terdapat hasil menggembirakan, pencarian secara formal berakhir pada 4 Februari, tetapi 69 awaknya tidak secara formal dinyatakan wafat sampai tahun 1981. Pada tahun 1991, bangkai kapal kesimpulannya ditemui di antara Kreta serta Siprus dekat 2. 900 m lebih di dasar air.
Pemicu tenggelamnya Dakar tidak sempat dikenal. Warga Israel awal mulanya yakin kalau Soviet bisa jadi bertanggung jawab atas insiden ini, namun setelah itu mereka mengesampingkan aksi bermusuhan. Sebab Dakar tidak bawa torpedo serta bangkai kapal sebagian besar utuh, ledakan internal pula tidak bisa jadi terjalin.
Teori yang berlaku merupakan musibah dahsyat mungkin diakibatkan oleh kesalahan mekanis ataupun manusia, ataupun snorkel kapal selam rusak sehabis menabrak kapal lain menimbulkan kehancuran parah kapal selam.
Minerve
Minerve merupakan kapal selam kelas Daphné angkatan laut Prancis yang diluncurkan pada tahun 1961. Berbasis di Toulon, kapal ini mempunyai 52 awak.
Pada 27 Januari 1968, Minerve terjebak dalam cuaca kurang baik dikala kembali ke Toulon dari pembedahan pelatihan di Mediterania. Dikala terletak dekat 48 kilometer selatan tepi laut Prancis, Minerve melaksanakan kontak dengan pesawat Prancis serta berkata hendak datang di pelabuhan dekat satu jam.
Tetapi Minerve tidak sempat datang. Pencarian dicoba dengan 20 kapal serta pesawat, tercantum kapal induk Clemenceau, namun kesimpulannya dihentikan pada 2 Februari. Bermacam pencarian di tahun- tahun selanjutnya pula kandas menciptakan kapal selam tersebut.
Pada 2019, Minerve ditemui oleh industri pemetaan laut Amerika, Ocean Infinity, selaku bagian dari upaya yang disponsori pemerintah Prancis buat menciptakan kapal selam tersebut. Kapal itu ditemui dekat 45 kilometer dari Toulon di kedalaman dekat 2. 377 m. Tetapi pemerintah Prancis memutuskan buat tidak menaikkan kapal selam tersebut, sehingga pemicu tenggelamnya kapal tersebut bisa jadi tidak hendak sempat dikenal.
