Observation Post Rock (OP Rock) atau yang dikenal sebagai Pos Jaga The Rock di Afghanistan, sekilas tampak seperti tempat perlindungan sempurna bagi pasukan NATO dalam misinya di Timur Tengah melawan Taliban. Situs itu adalah pos terdepan yang sepi dengan sekitar 20 meter ruang terbuka di sekitarnya.
Letaknya beberapa ratus meter di tenggara Pangkalan Patroli Hassan Abad. Di situ terdapat reruntuhan batu dengan gundukan tanah setinggi 9 meter, dilengkapi menara dan celah untuk senjata. Pasukan NATO merebut tempat itu dari Taliban pada 2008 setelah meratakan sebagian lokasi itu dengan rudal. Selanjutnya pos pengamatan terdepan yang terisolasi itu secara bergantian dijaga oleh kontingen kecil pasukan anggota NATO.
Namun jauh dari pandangan kasat mata soal lokasinya yang strategis, lokasi itu punya reputasi yang aneh. Pasukan Amerika Serikat (AS) secara luas menyebutnya sebagai “Titik Pengamatan Berhantu”. Kisah aneh yang mereka alami secara luas dibagikan kepada publik, bahkan didokumentasikan pada 2015.
Saluran televisi Syfy dalam seri “Paranormal Witness: True Terror” dengan judul “Beneath The Rock”, mengukap cerita langsung dari marinir yang betugas di situ. Peringatan awal Sersan Green dan pasukan Marinir AS-nya mengaku tidak dapat melupakan semua yang mereka alami selama bertugas di The Rock, Afghanistan pada 2009. Saat mereka tiba di lokasi itu, pasukan Inggris yang mereka gantikan telah siap untuk pergi dan bergegas keluar.