Misteri soal adanya kehidupan di planet lain semakin jadi tanda tanya. Apalagi baru-baru ini peneliti menemukan sinyal radio dari sebuah planet yang jaraknya 12 tahun cahaya dari bumi. Apakah ini jadi tanda jika kehidupan di planet asing itu nyata?
Para astronom yang mempelajari kehidupan di luar bumi kini bisa selangkah lebih maju setelah menemukan eksoplanet yang dapat memancarkan sinyal radio.
Mengutip dari News.com Australia, Kamis (6/4/2023), medan magnet menjadi indikator pertama planet tersebut bisa dihuni. Itu karena pada planet tersebut dapat mencegah radiasi.
Radiasi di Bumi sendiri berfungsi sebagai pelindung kehidupan dari radiasi kosmik dan partikel bermuatan yang dilepaskan oleh Matahari. Proses tersebut terjadi di inti Planet Bumi.
Saat ini, peneliti Amerika Serikat yakin jika mereka telah menemukan sebuah planet asing bernama YZ Ceti yang memiliki medan magnet. Hal itu, memungkinkan adanya kehidupan di sana.
Sebastian Pineda dan Jackie Villadsen, selaku peneliti adalah orang yang menemukan sinyal radio di planet tersebut dengan bantuan dari teleskop radio. Planet tersebut membelokkan sinyal radio berulang kali dari bintang yang mengorbitnya.
“Kami melihat ledakan awal dan terlihat indah,” ungkap Pineda.
Planet berjarak 12 tahun cahaya dari Bumi itu berinteraksi dengan bintang melalui sinyal radio. Namun karena tidak terlihat, maka sulit untuk menentukan apakah planet tersebut menghasilkan medan magnet sendiri.
“Yang kami lakukan adalah mencari cara untuk melihat mereka,” kata Villadsen.
Sementara itu, direktur program US National Science Foundation untuk Observatorium Astronomi Radio Nasional, Joe Pesce, mengatakan penemuan itu penting untuk mengetahui bagaimana medan magnet bekerja di planet lain.
“Penelitian ini tidak hanya menunjukkan planet tersebut memiliki medan magnet, tapi menyediakan metode yang menjanjikan untuk menemukan lebih banyak lagi,” kata Pesce.
Kedua peneliti sepakat jika masih banyak pekerjaan lanjutan untuk memastikan planet tersebut memiliki medan magnet.